Berlayar keliling dunia dengan kapal pesiar terdengar seperti mimpi yang menjadi kenyataan. Perjalanan ini menawarkan petualangan ke berbagai negara dalam satu paket mewah yang nyaman. Namun, karena durasi dan skala perjalanannya yang besar, biaya yang dibutuhkan pun tidak sedikit. Oleh karena itu, mengatur anggaran dengan cermat sangat penting agar impian ini dapat terwujud tanpa beban finansial yang berlebihan.
Berikut adalah beberapa tips efektif untuk mengatur anggaran saat merencanakan cruise keliling dunia.
1. Tentukan Bujet Total Sejak Awal
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menentukan bujet keseluruhan yang ingin atau mampu Anda keluarkan. Hitung dengan realistis, termasuk semua aspek: biaya cruise, tiket pesawat (jika diperlukan), pajak pelabuhan, asuransi perjalanan, visa, makanan tambahan, belanja, dan aktivitas tur saat berlabuh.
Memiliki angka patokan sejak awal akan membantu Anda dalam memilih kapal pesiar, kabin, dan fasilitas tambahan yang sesuai kemampuan finansial Anda.
2. Pilih Waktu Pemesanan yang Tepat
Pemesanan jauh hari biasanya memberikan harga yang lebih kompetitif, terutama untuk cruise keliling dunia yang cenderung cepat penuh. Banyak perusahaan kapal pesiar memberikan diskon early bird, bonus onboard credit, atau upgrade gratis untuk pemesanan awal.
Sebaliknya, jika Anda fleksibel soal tanggal keberangkatan, Anda juga bisa menunggu promo last-minute deal. Namun, ini mengandung risiko karena kabin bisa terbatas.
3. Bandingkan Paket dari Beberapa Operator
Setiap perusahaan cruise menawarkan paket dengan fasilitas, durasi, dan rute yang berbeda. Luangkan waktu untuk membandingkan beberapa operator untuk mendapatkan nilai terbaik. Terkadang, harga yang sedikit lebih mahal bisa sepadan jika sudah mencakup laundry, minuman, atau paket tur darat yang biasanya dikenai biaya tambahan.
Jangan hanya terpaku pada harga awal; perhatikan juga apa saja yang termasuk dan tidak termasuk dalam paket tersebut.
4. Pilih Kabin Sesuai Kebutuhan
Kabin merupakan salah satu faktor besar dalam menentukan total biaya. Kabin dalam (interior) jelas lebih murah dibandingkan kabin dengan jendela atau balkon. Jika Anda tidak terlalu memedulikan pemandangan dan lebih banyak beraktivitas di luar kamar, memilih kabin interior bisa menghemat banyak.
Namun, jika Anda bepergian dalam jangka waktu sangat panjang (misalnya 3–6 bulan), memilih kabin dengan cahaya alami mungkin akan berdampak positif pada kenyamanan psikologis.
5. Atur Pengeluaran di Pelabuhan
Saat kapal berlabuh di berbagai negara, Anda akan tergoda untuk ikut berbagai tur darat. Tur resmi dari pihak cruise biasanya mahal, meskipun praktis. Alternatifnya, Anda bisa merencanakan eksplorasi mandiri atau menggunakan jasa tur lokal yang lebih terjangkau.
Riset terlebih dahulu destinasi yang akan dikunjungi, cari tahu atraksi utama, dan siapkan itinerary mini agar Anda tidak tergoda untuk membelanjakan uang secara impulsif.
6. Manfaatkan Paket Hemat dan Diskon Tambahan
Beberapa perusahaan menawarkan paket hemat yang menggabungkan Wi-Fi, minuman, dan tips dalam satu harga.
Gunakan juga poin reward kartu kredit, diskon dari agen travel, atau program loyalitas cruise yang pernah Anda ikuti sebelumnya untuk potongan harga tambahan.
7. Buat Rencana Pengeluaran Harian
Membuat anggaran harian sangat penting agar tidak overbudget. Tetapkan batas pengeluaran untuk makanan tambahan, belanja oleh-oleh, dan hiburan ekstra. Gunakan aplikasi pencatat keuangan atau jurnal manual untuk melacak pengeluaran secara berkala.
8. Sisihkan Dana Darurat
Jangan lupa menyisihkan dana darurat dalam anggaran Anda. Meskipun semua sudah direncanakan, selalu ada kemungkinan biaya tak terduga muncul, seperti perubahan visa, biaya medis, atau perubahan rute akibat cuaca buruk. Dana cadangan akan memberi Anda rasa tenang selama perjalanan.
Kesimpulan
Cruise keliling dunia adalah pengalaman tak terlupakan yang layak direncanakan dengan matang. Dengan mengatur anggaran secara bijak—dari pemilihan kabin, pengaturan aktivitas, hingga pengendalian pengeluaran harian—Anda bisa menikmati setiap detik petualangan tanpa khawatir soal keuangan. Perjalanan ini bukan hanya tentang melihat dunia, tapi juga tentang membuktikan bahwa dengan perencanaan yang tepat, mimpi besar pun bisa tercapai.
